Backup and Snapshot adalah dua cara yang digunakan VPS untuk memastikan server Anda memiliki "titik aman". Anda dapat memulihkan (restore) server Anda dengan mudah; namun, perlu diingat bahwa memulihkan data dari backup atau snapshot akan menimpa semua data yang ada. Pertukaran ini tidak dapat dibatalkan.
Bagaimana cara mengelola backup VPS?
Untuk mengecek backup, buka menu VPS dan pilih server yang diinginkan:
Kemudian pilih menu Snapshots & Backups:
Di halaman yang sama, Anda dapat melihat daftar backup yang tersedia.
Bagaimana cara memulihkan server dari backup?
Pada halaman Snapshots & Backups, temukan file backup yang akan dipulihkan, dan klik Pulihkan:
Setelah itu, proses pemulihan akan langsung dimulai. Selama proses ini berlangsung, VPS Anda akan terkunci.
Apa yang perlu dilakukan untuk membuat backup rutin?
Untuk memiliki backup harian, Anda dapat melakukan upgrade backup melalui halaman Snapshots & Backups:
Jika sudah ada backup yang dibuat kurang dari 24 jam yang lalu, dan Anda masih perlu membuat backup, coba gunakan snapshot.
Bagaimana cara mengelola Snapshot VPS?
Tidak seperti backup, Anda hanya dapat membuat satu snapshot dalam satu waktu. Snapshot tidak dibuat secara otomatis; jadi Anda dapat membuatnya secara manual.
Untuk membuat snapshot, buka halaman Snapshots & Backups dan klik Buat Snapshot (Create Snapshot):
Snapshot yang dibuat akan ditampilkan di halaman yang sama:
Anda dapat memulihkan snapshot atau menghapusnya setelah tidak diperlukan lagi. Snapshot secara otomatis dihapus dalam 20 hari.
Perlu diingat bahwa snapshot akan langsung hilang jika Anda mengubah sistem operasi VPS 💡
Selesai! Sekarang Anda sudah tahu cara mengelola backup dan snapshot VPS Anda 😊
CATATAN
Setelah pemulihan selesai, server akan kembali ke keadaan seperti saat backup/snapshot dibuat; semua perubahan yang terjadi setelah tanggal pembuatan backup/snapshot akan dipulihkan
Backup atau snapshot tidak dapat diunduh langsung, Anda memerlukan FTP untuk mengunduh file backup/snapshot ke komputer Anda